Sunday, August 14, 2016

on Leave a Comment

Pengertian JIHAD EKONOMI dan bagaimana penerapannya di Iran dan seharusnya oleh mukalaf di seluruh dunia

Link : https://www.facebook.com/shadra.hasan/posts/1046649158718323

Salam.
1. Mohon keterangan tentang Jihad Ekononi yang dilakukan Iran?
2. Kalo penerapan jihad ekonomi yang sdh semestinya dilakukan oleh mukalaf di penjuru dunia bagaimana yang seharusnya?
Trims ust Sinar Agama
SukaTunjukkan lebih banyak tanggapan
Komentari
Komentar

Ammar Dalil Salam. menanti jawaban...

Sinar Agama Salam dan terimakasih pertanyaannya:

1- Sebelum mengerti Jihad Ekonomi di Iran perlu mengetahui dulu beberapa hal yang berkenaan dengan esensi Jihad Ekonomi tersebut, misalnya:

a- JIhad itu adalah perjuangan melawan kebatilan (apa saja yang melawan nilai-nilai Islam) karena Allah swt dan juga berjuang dengan sungguh-sungguh mengokohkan kebenaran Islami karena Allah.

b- Kebatilan itu banyak sekali bentuk dan rupanya yang, di antaranya adalah kebatilah ekonomi.

c- Batil dalam ekonomi itu juga banyak rupa dan bentuknya yang, di antaranya adalah sistem yang tidak Islami seperti bunga bank dan/atau penganiayaan ekonomi kelas tinggi terhadap ekonomi kelas bawah terutama kalau yang penganiayanya itu kafir dan yang dianiaya itu muslim.

d- Tentu saja perjuangan dan jihad itu wajib dilakukan persis yang dilakukan oleh Nabi saww dan Ahlulbait as. Artinya tidak memaksa golongan lain tapi tidak juga hancur-hancuran dalam konsep kebenaran Islamnya seperti yang dilakukan oleh beberapa orang atau kelompok/ormas. Jadi, kebenaran jelas, tidak basa-basi dalam argumentasinya tapi santun dan tidak memaksa kepada yang beda pandangan dan keyakinan.

e- JIhad tidak mesti angkat senjata saja. Jihad yang bermakna angkat senjata HANYA manakala muslimin diserang kafirin dengan senjata atau muslimin dilarang dengan senjata untuk melakukan dakwah dengan damai dan argumentasi. Karena itu, selama tidak ada serangan bersenjata kepada Islam dan muslimin dan tidak ada larangan bersenjata terhadap dakwa muslimin yang dilakukan secara damai dan argumentatif, maka tidak ada jihad bersenjata dalam Islam.

f- JIhad intinya adalah berjuang melawan kebatilan dan mengokohkan kebenaran Islam dan martabat Islam dan kaum muslimin. Ini yang dimaksudkan dengan karena Allah itu, yaitu demi Allah, Islam dan martabat kaum muslimin. Intinya bukan karena cinta dunia.

g- Jihad Ekonomi di Iran, dasarnya seperti yang sudah diterangkan di atas itu. Dasarnya karena Allah, kemuliaan Islam dan kemuliaan muslimin, bahkan kemuliaan manusia-manusia yang tidak zhalim kepada manusia lainnya.

h- Selain di poin (g) itu, JIhad Ekonomi di Iran juga ditujukan mempertahankan Negara Islam Yang Hakiki karena Allah. Karena Iran sudah memiliki sistem hukum negara Islam sebagaimana maklum.

i- Kalau boleh berkata lebih jelas maka kejiwaan jihad itu ada pada perjuangan dan kekarenaanAllahnya, bukan karena selainNya seperti cinta dunia sekalipun halal.

j- Jawaban Soal:

j-1- Jihad Ekonomi di Iran, sangat diperjuangkan dari sejak awal berdirinya negara Islam di Iran sebagaimana jihad-jihad di bidang pertanian, teknologi, ingformasi, pendidikan, budaya dan semacamya.

j-2- Jihad Ekonomi di Iran dilakukan dengan beberapa cara seperti berikut:

j-2-a- Mendasar. Yang mendasar masih terbagi pada beberapa hal seperti:

j-2-a-1- Mendasar dari sisi hukumnya. Karena itu apapun yang sebelumnya bersistem bukan Islam, dirubah menjadi hukum Islam, seperti sistem bank.

j-2-a-2- Mendasar dari sisi peletakan batu pertama pembangunan ekonominya. Karena itu dicanangkan apa yang akan dicapai dalam jangka pendek dan panjang. Begitu pula dicanangkan program apa saja yang perlu untuk menghancurkan tekanan kepada ekonomi Islam Iran. Untuk menghancurkan tekanan pemboikotan puluhan tahun terhadap negara Islam Iran, negara Ahlulbait as ini mengandalkan teknologi nuklir. Iran dengan berjuang sendiri tanpa bonceng kepada barat, telah mampu membuat nuklir sendiri dari yang paling dasar. Untuk membuat bom atompun seperti membalik tangan. Tapi karena Islam tidka mengijinkan membuat senjata Islam pembunuh masal hingga meliputi orang-orang tidak bersalah dan tidak berdosa, maka Iran tidak membuatnya.

Pendasaran ekonomi di Iran dilakukan dalam semua bidang, baik megas atau non megas. Kalau dulu Iran belum membuat bensi dengan teknologi sendiri maka sekarang sudah bisa. Pertanian, ternak, tambang dan apa saja yang menjadi dasar ekonomi Islam Iran, diposisikan sesuai dengan posisi yang ada lalu dari sana dicanangkan untuk dibangun secara mendasar.

Teramat banyak kemajuan di Iran yang menyangkut ekonomi baik langsung atau tidak. Persenjataan yang dulunya hanya bisa membuat ketepel saja, sekarang sudah bisa membuat pesawat tempor, kapal selam, helikopter, pesawat tanpa awal, tank, rudal balestik dan apa saja yang semuanya berkemampuan modern yang bisa dipakai di peperangan radar sekalipun. Iran juga sudah bisa membuat satelit sendiri dan meluncurkannya sendiri. Yang dulu impor gamdum maka sekarang sudah tidak lagi. Pokoknya banyak sekali kemajuan Iran hingga bisa memberi bayaran kepada warganya yang memiliki bayaran di bawah sekitar 15 jutaan Rupian, yakni dengan memberi bayaran kurang lebih 450.000 setiap orang dalam setiap bulan. Pendidikan dari sulu gratis sampai SMA dan kalau kuliah malah dibayar, Yang ini malah sejak awal-awal berdirinya negara Islam demi membangun potenti bangsa di jalan Islam dan Allah.

Nano Iran sudah mencapai ke 8 dunia. Kemajuan ilm di Iran juga mencapai peringkat 10 besar dunia.

Intinya dibangun dari dasar dengan semangat produksi (bukan konsumer seperti negara kita Indonesia) dan karena Allah.

J-2-b- Selain cara mendasar di atas, juga ada yang dibangun secara pelanjutan. Misalnya melanjutkan teknologi impor. Jadi, kalaupun Iran terpaksa membeli suatu produksi maka dibeli dengan teknologinya juga. Dan dari situlah dilanjutkan. Hal itu, sebagaimana dikatakan Rahbar hf, bisa mempercepat kemajuan asal dengan semangat produksi dan jihad di jalan Allah tadi. Iran secara hukum dan peraturan negara melarang impor suatu produksi penting tanpa mengimpor juga teknologinya.

Menulis kemajuan ekonomi Iran, tidak bisa dalam sebulan dua bulan, tapi mesti berbulan-bulan dan berjilid-jilid kitab. Semua itu merupakan berhak yang dijanjikan Tuhan bagi negara yagn taqwa, yakni berhukum dengan hukum Tuhannya, bukan hukum barat dan semacamnya.

Sinar Agama .

2- Untuk penerapan Jihad Ekonomi di seluruh dunia oleh kaum muslimin sebagai mukallaf yang sama, maka mesti dilakukan dengan memperhatikan poin-poin di atas, terkhusus dalam perombakan niat yang dari cinta dunia pada cinta agama, Tuhan, Nabi saww, Ahlulbait as dan kaum muslimin bahkan sesema manusia walaupun lain madzhab dan agama. Lalu dibangun dari dasar dan diperjuangkan secara sungguh-sungguh.

Ketika seseorang berjalan di atas jalan yang benar, maka dia sudah menang dan faaiz sekalipun secara materi dan kasat mata belum menampakkan hasilnya. Bisnis bersama Tuhan seperti itu. Pahala dan fadhilah sudah dicatatNya sekalipun belum berhasil atau orangnya mati di tengah jalan, kalau semua cara baik batin seperti niatnya dan baik lahir seperti hukum-hukum fiqihnya, sudah benar.

Saya dari dulu sebenarnya ingin membuat pembangunan ekonomi yang didasarkan pada cinta Tuhan dan agama serta kemanusiaan ini. Tapi sepertinya tidak melihat kondisi yang mendukung. Yang terlihat kadang pembangunnan diri sendiri yang diselubungkan pada pembangunan Islam dan muslimin.

Andaikan kita bisa membuat sistem ekonomi yang dibangun secara mendasar dengan niat yang tulus kepada Allah, bukan karena cinta dunia, maka sungguh nafas-nafas kita akan terhitung tasbih, apalagi langkah dan usaha-usahanya. Dan, sudah tentu kalau hal ini terjadi, maka akan sulit ditemukan adanya muslim yang tidak mampu atau fakir.

Yang menjadi masalah adalah kapan kita mau menuhankan Tuhan secara utuh dan tidak mencampurinya dengan penuhanan terhadap diri sendiri dan apapun selainNya.

Andika Allahumma sholli ala Muhammad wa Aali Muhammad..

Raihana Ambar Arifin Allahumma sholli ala Muhammad wa Aali Muhammad.

Arthom Thom Yang penting sdah ada niatnya akhi ....Allahumma sholli ala Muhammad wa Aali Muhammad..




0 comments:

Post a Comment

Andika Karbala. Powered by Blogger.