Monday, April 25, 2016

on Leave a Comment

Kapan Imam2 itu sudah ada?, Apakah Nabi Adam as juga sdh punya risalah? Kapan asi anak boleh disapih? Apakah sihir menngunakan menulis ayat Alquran kemudian dicelupkan di air untuk mandi anak?

Link : https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=910278175752307&id=207119789401486

Salam ustd. Semoga selalu diberi kesehatan. Maaf mau bertanya
1. Sy membaca buku mutahari mengenai penjelasan surat al baqarah 213. Beliau menyebutkan bahwa perbedaan imam dan nabi/rasul adalah seoarang imam tempat rujukan berbagai perselisihan, bukan mengajak dan menyebarkan syariat(menurut beliau itu tugas nabi). Dan menurut beliau masyarakat sebelum nabi nuh as itu satu belum ada kepemilikan pribadi dsb, makanya sebelum nabi nuh juga belum ada kitab samawi. Yang sy tanyakan
A. apakah dalam sumber sumber ada disebutkan bahwa seorang imam itu dimulai setelah nabi nuh as ataukah sebelum masa nabi nuh as sampai nabi adam as juga ada sosok imam?
B. setahu sy ada nabi yang membawa risalah /syariat(misal nabi ibrahim as) dan ada nabi yang menyampaikan dan mengajak untuk menggunakan syariat nabi lain (misal nabi luth as). lalu apakah dari awal nabi adam itu sudah ada risalah walau blm ada kitab samawi?
2.A. Apakah dalam fatwa rahbar ada batasan minimal dan maksimal dalam memberikan asi ke anak?
B. Kalau anak disapih ke orang sepuh dikampung menggunakan metode dituliskan suatu ayat alquran, surat dan nama lengkap anak, lalu kertasnya di celupin air lalu airnya buat mandi anak, apakah itu termasuk sihir(karena di kertas itu ada nama anak)
Trims
SukaTunjukkan lebih banyak tanggapan
Komentari
Komentar

Sinar Agama Salam dan terimakasih pertanyaanya:

1- :

a- Imam-imam itu sejak jaman nabi Adam as.

b- Sudah tentu nabi Adam as memiliki risalah/agama. Tapi sesuai dengan peradaban awal pada waktu itu.

2- :

a- Tidak ada. Karena memberi asi itu tidak wajib.

b- Mungkin masuk ke khurafat sebab tidak ada keterangannya dalam agama dan akal sehat (arti khurafat). Tapi kalau niatnya bertawassul saja dan tidak mewajibkan dalam ajarannya pada ayat-ayat tertentunya, maka bisa masuk bab tawassul dan tidak masalah bahkan bisa memberikan efek yang baik untuk apa saja seperti penyembuhan penyakit. Asal hati-hati dalam menangani kertas yang bertuliskan ayat-ayat itu agar tidak dibuang sembarangan.

Tambahan: Untuk penyapihan tidak perlu terlalu repot pakai hal-hal di atas sebab hal itu tidak diperlukan. Cukup disapih, diganti susu kaleng maka sudah bisa terkendali.

Sinar Agama .

Tambahan Lagi:
Kalau pekerjaan di atas itu dimaksudkan untuk mempengaruhi ruh dan jiwa anak, maka bisa masuk ke dalam sihir sekalipun menggunakan ayat-ayat Qur an.

0 comments:

Post a Comment

Andika Karbala. Powered by Blogger.