Monday, April 18, 2016

on Leave a Comment

Kalau qodlo sholat yang ditinggalkan 1 hari penuh, apakah qodlo sholatnya harus sesuai urutan? Kalau sholat yang tidak mampu berdiri karena sakit, wajibkah minta bantuan orang lain untuk membantu kita ?


Link : https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=909266162520175&id=207119789401486

Salam. Ustadz mau tanya.
1. Kalau qodlo sholat yang ditinggalkan 1 hari penuh yg dimulai dari subuh sampai isya, apakah qodlo sholatnya dimulai dari zuhur, ashar, magrib, isya sementara subuh terhitung hari sebelumnya ?
2. Kalau sholat yang tidak mampu berdiri karena sakit kecuali dengan bantuan orang lain, wajibkah minta bantuan orang lain untuk membantu kita ?
Syukron.
SukaTunjukkan lebih banyak tanggapan
Komentari
Komentar

Sinar Agama Salam dan terimakasih pertanyaannya:

1- Yang dihitung perhari dan bukan pershalat itu hanya shalat-shalat yang berkesetelan, yaitu Zhuhur-'Ashr dan Maghrif-'Isyaa'. Nah, dalam shalat-shalat yang berkesetelan itu kalau ditinggalkan dalam satu hari yang sama, maka mengqadhaa'nya tidak boleh merubah urutannya stelannya. Karena itu harus Zhuhur dulu sebelum 'Ashr-nya dan Maghrib dulu sebelum 'Isyaa'nya. AKAN TETAPI, tidak harus setelan Zhuhur-'Ashr dulu sebelum setelah Maghrib-'Isyaa'.

Jadi, urusan Shubuhnya itu tidak perlu diperhatikan mau masuk ke hari yang mana dan mau diqadhaa' tahun depan atau di hari dimana sedang mengqadhaa' shalat lainnya yang ditinggalkan dalam hari yang sama, atau tidak. Atau mau diqadhaa' sebelum shalat-shalat lainnya yang ditinggalkan pada satu tahun sebelumnya atau setelahnya, atau mau diqadhaa' setelah mengqadhaa' shalat-shalat yang ditinggalkan sepuluh tahun berikutnya, atau sebelumnya. Semua itu tidak berpengaruh. Yang berpengaruh dan mesti dikerjaan urut kalau shalat-shalat yang berkesetelan itu ditinggalkan dalam satu hari yang sama, maka qadhaa'nya tidak boleh merubah urutannya.

2- Sudah tentu wajib kalau ada orang yang bisa dan mau dimintai tolong. Persis seperti orang yang tidak bisa berdiri kecuali dengan tongkat, maka harus pakai tongkat kalau alatnya terjangkau oleh yang mau shalat.

Andika Allahumma sholli ala Muhammad wa Aali Muhammad..
SukaBalasBaru saja

0 comments:

Post a Comment

Andika Karbala. Powered by Blogger.