Thursday, March 24, 2016

on Leave a Comment

Hukum memakai baju syuhrah (tidak pantas), Mukenah bercorak? dan bagaimana hukum untuk bisnis menjualnya?

Link : https://www.facebook.com/sang.pecinta.90/posts/960701777313062


Salam.
1. Bagaimana hukum menggunakan mukenah yang bercorak dan berwarna spt coklat dan merah?
2. Bagaimana hukum berbisnis mukenah sbgmn poin 1?
Trim sust Sinar Agama
SukaTunjukkan lebih banyak tanggapan
Komentari
Komentar

Sinar Agama Salam dan terimakasih pertanyaannya:

1- Kalau norak hingga membuat orang-orang pada perhatian dimana dalam istilah fiqih disebut dengan baju Syuhrah, maka jangankan mukennah, biar baju lelaki juga tidak boleh (haram secara hati-hati wajib) walaupun tidak membatalkan shalat.

2- Menjual baju-baju tersebut, kalau sampai ke tingkat syuhrah, maka haram menjualnya secara hati-hati wajib.

Shadra Hasan syuhrahnya itu dikembalikan ke urf masyarakat setempat saja ust?

Bande Khudo Mohon perjelas lagi maksudnya Syuhrah, ustadz..

Sinar Agama Bande Khudo, Baju Syuhrah itu banyak diterangkan di fiqih dengan berbagai dimensinya dan bisa diambil semuanya karena hal ini bukan fatwa melainkan pemaknaan dari baju syuhrah tersebut. Sedang fatwanya adalah haram tidaknya dimana sepertinya sepakat para marja' mengharamkannya. Dan definisi yang berbagai bentuk fokus pandangan pada baju syuhrah ini, tapi bisa digabung semua itu adalah seperti:

1- Sayyid Rahbar hf (Ajwibatu al-Istiftaa-aat, tanya-jawab: 282):

س 282: ما هو الميزان في لباس الشهرة؟ ج: هو اللباس الذي لا يتوقع من الشخص أن يرتديه من أجل لونه أو كيفية خياطته أو من أجل كونه خلقا أو غير ذلك بحيث لو ارتداه بمرأى من الناس ومنظرهم لفت انظارهم إلى نفسه وأشير إليه بالبنان.

Pertanyaan: "Apa ukurannya hingga baju itu disebut dengan baju syuhrah?"

Jawab: "Yaitu baju yang tidak sesuai dipakai oleh seseorang dari sisi warnanya, model jahitannya, atau dari sisi lapuk dan rusaknya dan semacamnya, sehingga dengan memakainya di depan umum masyarakat dan dalam jangkauan pandangan mereka, pandangan mereka akan tertuju padanya dan menunjuk dengan jarinya."

2- Ayatullah Bahjat ra (kitab Taudhiihu al-Masaa-il, masalah: 714):

والمراد بلباس الشهرة هو الثوب الذي يكون منافيا لشأن مرتديه وزيه، سواء من ناحية جنسه، أو لونه، أو نحو تفصيله وخياطته

"Dan yang dimaksud dengan baju Syuhrah adalah baju yang bertentangan dengan kehormatan pemakaiannya dan kepantasan pemakainya, baik dari sisi mutunya, warnanya, pembagian-pembagiannya dan model jahitannya."

3- Ayatullah Makaarim Syiiraazii hf (kitab al-Fataawaa al-Jadiidah, Soal-jawab: 122):

(السّؤال 122): ما هو لباس الشهرة؟ وكيف يكون استعماله؟
الجواب: المقصود بلباس الشهرة أن يرتدي ثياباً تظهره بمظهر الزهد والقداسة رياءً.

Pertanyaan: Apa yang dimaksud baju Syuhrah dan bagaimana hukum memakainya.?

Jawab: Yang dimaksudkan dengan baju Syuhrah adalah baju yang dipakai agar terlihat seperti orang zuhud dan suci, secara riyaa' (dilihat orang dan dipuji)."

4- Sayyid Muhammad Kaazhim Thaba Thabai ra (kitab al-'Urwatu al-Wutsqaa, masalah: 42):

42 ( . مسألة
: )يحرم لبس لباس الشهرة بأن يلبس خلاف زيه من حيث جنس اللباس أو من حيث لونه ، أو من حيث وضعه وتفصيله وخياطته كأن يلبس العالم لباس الجندى أو
بالعكس مثلا،

"Diharamkan memakai baju Syuhrah, yaitu memakai baju yang bertentangan dengan kepantasannya (kehormatannya), baik dari sisi mutunya, warnanya, cara pemakaian dan pembagiannya dan jahitannya. Misalnya seorang ulama yang memakai baju tentara atau sebaliknya."

5- Kesimpulan:
Dari semua penjelasan di atas, maka bisa disimpulkan bahwa Baju Syuhrah (terkenal atau buat perhatian) itu adalah baju yang memiliki ciri-ciri sebagai berikut:

a- Tidak pantas dilihat dari sisi kedudukan sosialnya.

b- Dipakai dengan niat riyaa' dan cari perhatian.

c- Model, warna, susunan dan cara pakainya beda dengan ukuran umum hingga menarik perhatian siapapun yang melihatnya.

Bande Khudo Iya Ustadz. Sudah jelas. Syukran

Khommar Rudin
اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وآلِ مُحَمَّدٍ وعَجِّلْ فَرَجَهُمْ
Lihat Terjemahan

0 comments:

Post a Comment

Andika Karbala. Powered by Blogger.