Monday, March 28, 2016

on Leave a Comment

Apakah sholat anak saya, menjadi batal. apabila rukun (kewajiban2) sholatnya tidak sempurna?

Link : https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=896170607163064&id=207119789401486

Salam ustadz..
Afwan
Tanya: saya mempunyai anak perempuan yg sudah baligh,
Umurnya sudah 10 tahun.
Saya sendiri mengenal fiqih AB baru 6 bulan.
Apakah sholat anak saya, menjadi batal. apabila rukun sholatnya tidak sempurna?
SukaTunjukkan lebih banyak tanggapan
Komentari
Komentar

Sinar Agama Salam dan terimakasih pertanyaannya:

1- Apa yang antum maksud rukun shalat?

2- Di Syi'ah hal-hal yang berkenaan dengan kewajiban shalat dikatakan Wujuubu al-Shalaah atau kewajiban-keajiban shalat.

3- Kewajiban-kewajiban shalat itu ada dua macam:

a- Kewajiban Bukan Rukun, yaitu yang merupakan kewajiban dimana kalau ada kesalahan tidak sengaja tidak sampai membatalkan shalat walaupun banyak kerinciannya sesuai dengan apa yang salah, mengapa salah dan dalam keadaan apa terjadi kesalahan. Semua ada hukum dan cara penyelesaiannya.

b- Kewajiban Rukun, yaitu yang kalau terjadi kesalahan baika sengaja atau tidakpun, shalatnya menjadi batal.

4- Rukun Shalat itu ada lima perkara: Niat, tegak, takbir, rukuk dan sujud. Semuanya ada penjelasan dan kerinciannya di kitab fiqih.

5- Nah, kalau putri antum melakukan kesaahan di rukun yang dimaksudkan di fiqih Syi'ah, maka shalatnya batal dan wajib diulang kalau ada waktunya dan kalau sudah keluar waktu, maka wajib diqadhaa'.


Zaenal Al Aydrus Afwan , maksud ana .
1 .Ketika sujud, putri saya menggunakan jempol kaki.
2. Selama ini, kurang lebih 4 bulan. apabila Sujud menggunakan jempol kaki ,/ jempol kaki Dilipat.


Sinar Agama Zaenal Al Aydrus, nanti saya akan konfirmasi dulu, insyaaAllah. Kalau terlalu lama tolong ingatkan lagi. Tapi yang jelas, dari sekarang ke depan, wajib menyentuhkan ujung jempol ibu jari kakinya dan jangan ditahan tapi diletakkan dengan sempurna.

Sinar Agama Ketidakpastian saya itu karena beberapa hal seperti apakah ada maaf bagi yang tidak tahu khusus dalam hal yang antum tanyakan itu dan semacamnya.

Zaenal Al Aydrus Skrn ustad.... Afwan

Arsi Ifah syukron ustadz....

Sinar Agama Zaenal Al Aydrus, saya sudah menanyakan ke bagian fatwa kantor Rahbar hf dan jawabannya: Tidak perlu diulang.

Jadi, yang sudah lalu itu tidak perlu diulang, tapi ke depan, seperti yang saya sudah katakan di atas, wajib dengan cara yang benar, yaitu meletakkan ujun ibu jari kakinya. Dan jangan ditahan-tahan tapi diletakkan secara sempurna. Sebab bisa saja karena rada tegang meletakkan ujung jempol kakinya maka rada ditahan. Karena itu jangan ditahan, karena wajib diletakkan secara normal tanpa ditahan.

SukaBalas17 Maret pukul 0:03

Zaenal Al Aydrus Sebelumnya , terikamasih atas waktunya...........afwan..

0 comments:

Post a Comment

Andika Karbala. Powered by Blogger.