Thursday, March 24, 2016

on Leave a Comment

Apa makna gerakan sholat dan puasa? Uang hasil kerja borongan dibawa kabur apa hikmahnya?

Link  : https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=891663447613780&id=207119789401486


Salam usatdz.
Terima kasih .
Tanya:
1. Gerakan sholat seperti : Berdiri ,Ruku ,sujud dan duduk diantara dua sujud .
Apakah memiliki makna?
2. Gerakan Whudu seperti: membasuh muka, membasuh tangan, mengusap kepala dan mengusap kaki.
Apakah memiliki makna?
3. Uang ,hasil kerja borongan .
Dibawa kabur, sebanyak 14 000 000.
Sedangkan
Penghidupan saya pas pasan.
Apa hikmahnya?
SukaTunjukkan lebih banyak tanggapan
Komentari
Komentar

Sinar Agama Salam dan terimakasih pertanyaannya:

1- Sudah tentu memiliki makna.

2- Sudah tentu memiliki makna.

3- Tergantung mengapa dibawa kabur:

a- Apakah kita percaya orang lain tanpa dalil? Kalau percaya tanpa dalil dan pengalaman sebelumnya, maka bisa termasuk salah kita. Karena itu, hikmahnya adalah intropeksi diri agar tidak melakukannya lagi dan tidak menfitnah Tuhan dengan penaqdiranNya.

b- Apakah kita percaya orang lain dengan dalil? Kalau percaya dengan dalil dan pengalaman yang sudah lama sekalipun bahwa orang itu baik dan jujur tapi kali ini tidak jujur, maka salah satu hikmahnya adalah apapun kepercayaan kita, kita tidak boleh merasa aman begitu saja. Artinya kita mesti hati-hati. Sebab setiap orang bisa berubah menjadi jahat. Dalam hal ini juga tidak boleh menfitnah Tuhan dengan penaqdiranNya sebab Tuhan tidak pernah menaqdirkan hal itu, melainkan Tahu dan mengijinkan untuk ada saja. Karena itu yang bertanggung jawab adalah manusianya sendiri.

c- Dalam kedua kondisi di atas, ribuan hikmah tetap bisa dipetik darinya. Misalnya intropeksi apakah ada zakat, khumus yang belum dibayarkan? Apakah pernah tidak menolong orang yang minta tolong? Apakah pernah ketika pegang uang dibuat maksiat? Apakah penah kalau punya uang merasa sombong dan kurang munajat dan doa? Dan seterusnya.

Zaenal Al Aydrus Skrn ustadz....

0 comments:

Post a Comment

Andika Karbala. Powered by Blogger.