Monday, September 19, 2016

on Leave a Comment

Ilmu logika itu termasuk diciptakan ataukah ditemukan?

Link : https://www.facebook.com/sinaragama/posts/1004923096287814

Salam ust, izin bertanya
Ilmu logika itu termasuk diciptakan ataukah ditemukan?
Yakni ia menggambarkan hukum berpikir sebagai sesuatu sebagaimana adanya (seperti hukum gravitasi) ataukah sesuatu sebagaimana seharusnya (seperti hukum moral)?
Afwan dan terima kasih.
SukaTunjukkan lebih banyak tanggapan
Komentari
Komentar

Sinar Agama Salam dan terimakasih pertanyaannya:

Saya belum menyentuh sangat apa yang dimaksudkan dalam soalan antum, yakni yang sebenarnya ingin dipahami dan dari mana antum memahami dan melihatnya. Tapi saya akan coba meraba maksud antum dan menjawabnya di poin-poin berikut:

a- Kalau dilihat dari obyek ilmunya, seperti yang besar tidak masuk ke dalam yang kecil dalam pengetahuannya berkenaan dengan hukum materi misalnya, maka di sini bisa dikatakan sebagai sesuatu yang seharusnya. Karena di sini akal sedang menatap suatu perkara di luar dirinya. Tinjauan ini bisa dikatakan tinjauan filosofis terhadap ilmunya akal.

b- Kalau dilihat dari akalnya itu sendiri yang sebagai suatu keberadaan seperti keberadaan-keberadaan yang lain, maka bisa dikatakan sebagai sesuatu yang sebagaimana adanya. Artinya, akal yang akal, kalau menghadapi masalah seperti di atas, materi besar dan kecil, maka sudah merupakan sebagaimana adanya akal itu sendiri untuk memahami bahwa yang besar tidak akan bisa masuk ke dalam yang kecil. Tinjauan ini bisa dikatakan sebagai tinjauan filosofis terhadap akal itu sendiri.

Daris Asgar Allohumma Sholli 'Alaa Muhammad Wa Aali Muhammad Wa 'Ajjil Farojahum






0 comments:

Post a Comment

Andika Karbala. Powered by Blogger.