Apa hukum karma itu benar ada? bagaimana menurut Ahlul Baith ?

Link : https://www.facebook.com/sinaragama/posts/1082908531822603

‎Alfaqir Alfaqir‎ ke Sinar Agama

14 November pukul 17:27 · 

Salam ustad, mau nanya.. apa hukum karma itu benar ada, dan bagaimana menurut pandangan di AB, tentang hukum karma. mohon penjelasanya tad,. Sukran..

SukaTunjukkan lebih banyak tanggapan

KomentariBagikan

Kronologis

3Zaenal Al Aydrus, Hidayat Constantian, dan 1 lainnya

Komentar

Sinar Agama Salam dan terimakasih pertanyaannya:

Pada sekitaran tanggal 27-3-2013 ada yang bertanya tentang karma ini juga dan sudah saya jawab di sana. Ulangannya kurang lebih:

a- Karma itu bukan dari ajaran Islam tapi agama lain seperti Hindu.

b- Yang ada dalam Islam tentang menghadapi kesalahan dan kezhaliman serta maksiat adalah seperti berikut:

b-1- Semua kezhaliman pada diri sendiri (seperti melakukan maksiat pribadi) dan orang lain itu adalah dosa (seperti melakukan dosa sosial).

b-2- Menghindari kezhaliman itu tidak bisa mesti melalui pemahaman akidah dan fiqih yang benar dan mengamalkannya dengan benar pula serta dengan ikhlash.

b-3- Manakala terjadi kezhaliman pribadi dan sosial, maka Islam mengajarkan cara taubat dan penghapusan kesalahan serta dosanya.

b-4- Cara taubat dalam masalah dosa/zhalim pribadi adalah dengan meninggalkan dosanya seraya sedih dan meminta ampunan Tuhan. Tapi kalau dosa pribadi yang mesti diqadhaa' (seperti meninggalkan shalat wajib keseharian) atau dibayar (seperti jimak dikala haidh) atau dikaffarai (seperti kalau meninggalkan puasa Ramadhan), maka mestilah melakukannya juga.

b-5- Cara taubat dalam masalah dosa/zhalim sosial adalah disamping tidak mengulanginya, juga mesti dengan mengembalikan hak-hak yang dizhalimi atau setidaknya meminta keridhaan yang dianiayanya.

b-6- Banyak sekali cara Islam menangani masalah-masalah dosa/zhalim di atas yang mana salah satu terminalnya adalah kalau semua itu tidak dilakukan maka si pelaku akan mendapat hukuman dari Allah swt.

b-7- Hukuman itu kadang diberikan di dunia dan kadang di akhirat. Hukuman di akhirat adalah kalau di dunia belum dihukum atau sudah dihukum akan tetapi belum memadahi atas kadar dosa dan kezhalimannya.

b-8- Hukuman-hukuman itu juga dibahasakan dengan siksa.

b-9- Siksa dunia itu sebenarnya mengandungi peringatan agar si pelaku kembali mengingat dirinya yang lemah dan akan kembali pada alam baqaa' yang siksanya sangat luar biasa. Begitu pula mengingat Tuhannya yang Maha Agung, Maha Kasih dan Maha Pengampun.

b-10- Siksa di dunia itu tidak mesti berupa setimpalan dengan dosa yang dilakukannya. Walau bisa saja sama. Mungkin karena sebagian dari siksa dunia itu ada yang sama atau mirip, maka banyak sekali muslimin yang mengira bahwa hal itu adalah karma. Padahal karma bukan ajaran dari Islam sebab yang ajaran Islamnya adalah terjadinya siksa di dunia yang disamping tidak mesti terjadi (sebab bisa terjadi di akhirat atau di dua-duanya) juga sama sekali tidak mesti sama dengan dosa yang dilakukannya.

Suka · Balas · 2 · 14 November pukul 23:11

Alfaqir Alfaqir Sukran ustad

Suka · Balas · 21 November pukul 20:11

Share on Facebook

Share on Twitter

Share on Google+

Share on LinkedIn