Salam pak Ustad.
Kita tahu selepas wafatnya Nabi, kepemimpinan Islam tidak pada yang 'seharusnya'. Walhasil, apa benar dengan kepemimpinan di tangan kekuasaan tatkala itu sejarah ekspansi Islam ke tanah Persia, Levant, Maghribi, dsb tidak ubahnya seperti imperium dinasti yang saling takluk-menaklukan yakni peperangan antar kekuasaan atau kerajaan yang masih merupakan norma kebanyakan di zaman tersebut?, jd bukan misi dakwah. Apalagi dinasti bani Umayyah dan Abbasiyah yang tidak ubahnya hanya imperium kekuasaan dinasti Arab.
Kita tahu selepas wafatnya Nabi, kepemimpinan Islam tidak pada yang 'seharusnya'. Walhasil, apa benar dengan kepemimpinan di tangan kekuasaan tatkala itu sejarah ekspansi Islam ke tanah Persia, Levant, Maghribi, dsb tidak ubahnya seperti imperium dinasti yang saling takluk-menaklukan yakni peperangan antar kekuasaan atau kerajaan yang masih merupakan norma kebanyakan di zaman tersebut?, jd bukan misi dakwah. Apalagi dinasti bani Umayyah dan Abbasiyah yang tidak ubahnya hanya imperium kekuasaan dinasti Arab.
Sumber : https://www.facebook.com/sinaragama/posts/1553567001423418
0 comments:
Post a Comment